Kamis, 14 Agustus 2008

TIPS MEMILIH PRODUK AFFILIATE AMAZON

Jika Anda, seperti halnya teman saya BrokenCode, sudah mulai tertarik dengan bisnis affiliate setelah membaca artikel saya yang lalu, saya sarankan untuk membaca pula artikel berikut ini, yaitu tips memilik produk affiliate di Amazon yang berpotensi besar untuk didagangkan. Memang sih, saya masih newbie untuk urusan berdagang, juga tidak berguru kepada siapa pun, tetapi berdasarkan pengalaman, tips-tips tersebut sudah terbukti ampuh. Yah setidaknya $29 modal saya sudah berubah menjadi $1000+. Lumayan kan buat pemula? :)Pilihlah Produk Best Sellers

Well, jelas kan? Best seller berarti sudah banyak pembelinya, dan kemungkinan besar kita juga bisa ikut mendulang dolar dengan berjualan produk tersebut.

Best Sellers Images
Pilihlah Produk Yang Populer Atau Akan Populer

Populer di sini dalam arti produk tersebut terkenal dan banyak digunakan. Meskipun tidak masuk dalam jajaran best seller, masih besar kemungkinan orang untuk membeli produk tersebut. Sedangkan yang dimaksud dengan produk yang akan populer adalah produk-produk yang baru dirilis atau masih dalam status pre-order (Halo 3 misalnya). Jika produk merupakan upgrade atau versi terbaru dari produk yang sudah pernah ada, perhatikan tingkat popularitas produk sebelumnya. Banyak-banyak pula membaca majalah atau berita tentang produk yang bersangkutan untuk mengetahui prediksi mereka tentang produk baru tersebut.

Contoh gampang, jika Anda jeli, pasti sekarang Anda sudah mengeruk untung besar dari penjualan pre-order buku Harry Potter and The Deathly Hallows. Saya sendiri waktu itu masih tidak begitu berminat dengan affiliate sehingga hanya berhasil menjual 6 buku saja. Bandingkan dengan salah seorang rekan dari AdSense-ID (yang sepertinya tidak mau disebut namanya :) ) yang sukses menggelontor 400 penjualan pre-order buku tersebut.
Pilihlah Produk Yang Dibuat Oleh Perusahaan Terkenal

Selain lebih menjamin kredibilitas produk, biasanya halaman order Amazon untuk produk yang dibuat oleh perusahaan terkenal memiliki review atau keterangan yang cukup detil, sehingga lebih berprospek bagi pengunjung untuk membeli produk tersebut. Produk-produk Adobe misalnya.
Pilihlah Produk Yang Memiliki Konversi Penjualan Tinggi

Sebagian produk di Amazon memberikan informasi mengenai persentase konversi penjualan.


Dari contoh di atas, terlihat bahwa 84% pengunjung yang melihat halaman order tersebut melakukan transaksi pembelian. Berarti, produk tersebut memiliki tingkat konversi penjualan yang cukup baik. Sebaiknya pilihlah produk-produk yang mempunyai tingkat konversi minimal 70%.
Informasi di atas dapat pula dijadikan patokan untuk mempromosikan produk lain. Seperti dapat dilihat pada gambar, 5% dari pengunjung membeli produk Mario Party 8. Ini berarti produk tersebut berpotensi pula untuk kita promosikan dan patut dianalisa.
Pertimbangkan Komisi Penjualan Produk Dengan Biaya Promosi

Tips terakhir, seperti sudah pernah disinggung pada artikel sebelumnya, adalah mengenai perbandingan biaya promosi dengan komisi. Pastikan produk yang Anda jual memiliki komisi yang “lumayan” (relatif) sehingga Anda tetap akan mendapatkan keuntungan meskipun konversi penjualan dari promosi Anda tidak begitu baik.

Selamat berdagang dan semoga sukses :)

Sumber :http://www.cosaaranda.com/

Saya Sarankan Anda Baca Juga



2 komentar:

Anonim mengatakan...

bos diwebsite ini ada panduan jadi affiliate toko online lagi gak, misalnya kayak amazon dan ebay

belajar bisnis internet mengatakan...

Terima kasih ya mas tipsnya...
saya jd sudah mulai membuat blog untuk affiliate amazon ini, skrng lg berburu tips serta triknya.

Template by : kendhin x-template.blogspot.com